Peluang bisinis dimasa pandemi ini termasuk ke dalam peluang usaha yang menjajikan dan banyak ide-ide wirausaha yang bermunculan. Tapi kita juga harus tau strategi pasar yang lagi berkembang saat ini, karena banyak juga yang terkena dampak yang besar diberbagai sektor. Termasuk sektor usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM). Salah satu sektor usaha yang ikut terdampak adalah bisnis fashion dan apparel.
Yang awalnya mereka memiliki strategi penjualan diberbagai moment hari Raya , pameran dan berbagai event-event harus membatasi aktivitas jam operasional mereka. Sudah pasti akan berpengaruh dalam penjualan mereka. Para pelaku busnis fashion membuat strategi dan perubahan dalam penjualan supaya usaha tetap berjalan.
ASOSIASI Pengusaha Kecantikan dan Estetika Indonesia (APKEI) menyelenggarakan muktamar pertamanya pada 3-4 Desember 2022 di Hotel Grand Mercure Ancol – Jakarta. bertajuk “Membangun Sinergi, Mengukir Prestasi”
Acara ini dimulai tgl 03 Desember 2022, pukul 08.00 – 17.00 WIB (Pelatihan, &, Workshop-pengukuhan pengurus APKEI 2022-2027) dan Tgl 04 Desember 2022, pukul 09.00 – 16.00 WIB (pengenalan produk alat kecantikan & Sponsor Present) APKEI mengajak pelaku UMKM untuk bangkit dan bertumbuh untuk menopang ekonomi nasional.
Turut mengundang sejumlah pejabat dan pesohor yang menjadi narasumber secara langsung maupun via zoom. Dibuka dengan keynote speech oleh Menparekraf Sandiaga Uno dan sambutan dari eks Gubernur Jakarta H. Anies Baswedan, S.E, M.P.P, Ph.D via online.
Rheyna Beauty Care mendapatkan kesempatan sebagai peserta Muktamar APKEI mewakili Jawa Tengah. Sektor kecantikan bagian dari Rheyna Beauty Care, industry yang sangat berkembang untuk saat ini dan pertumbuhan juga konsisten setiap tahun Rheyna Beauty Care beralamat di Jl. Gatotkaca Bandelan no. 1, RT.03 RW. 08 Klarasan, Taman, Kec. Taman , Kabupaten Pemalang, Jawa Tengah 52361. Mempunyai akun sosmed IG Rheyna Beauty Care dan Rheyna Beauty Care , Tiktok Rheyna Beauty Care
Untuk membuka usaha kecantikan juga tidak gampang, banyak hal yang perlu disiapkan karena mempunyai resiko untuk pengguna sebagai berikut :
1. Permohonan memakai materai yang berlalu
2. Fotokopi KTP (Pemohon Perorangan) / Fotokopi Akta Notaris
3. Daftar riwayat hidup yang dipisahkan oleh instasi berwenang
4. Gambar denah bangunan
5. Daftar sarana dan prasarana
6. Surat keterangan penggunaan penerangan
7. Surat keterangan penggunaan air
8. Daftar tenaga harian
9. Ijazah dalam Perawat/Bidan
10. SIP,SIK,SIPB
11. Surat keterangan tidak keberatan dari atasan langsung (bagi PNS)
12. Surat penunjukan dan kesanggupan
Oleh karena itu, APKEI bersama dengan seluruh anggotanya akan berkontribusi agar kita bisa bertahan di tengah resesi,” ujar dr. Mufiana Ari Utama,M.Si, Dipl, Cidesco, Dipl. Cibtac, Dipl.Cosme selaku Founder APKEI. Hal lain yang di sampaikan beliau antara lain:
1. · APKEI dapat menjadi support system dalam perkembangan industri
2. · Mengukir Prestasi di masa pademi
3. · Mengetahui arah kebijakan Pemerintah, bisa dalam segi strategi , organisasi atau kelompok
4. · Memotivasi dan terus berinovasi
Talkshow seputar mengelola bisnis kecantikan ditengah krisis dengan memanfaatkan digital marketing serta seluk beluk sertifikasi dan legalitas usaha di sampaikan oleh Prof. Dr. Laksono Trisnantoro, M.Sc. Ph.D selaku Stafsus Menkes RI Bidang Ketahan Industri Obat&Alat kesehatan.
Pejabat dan pesohor lainnya yang mengisi acara tsb adalah:
· Ahmad Nawawi Arsyad. S.Si. M.Si – Ketua Umum DPP GEMA MA
· Dr. Ira Masykura. M.Kes, Dipl. Cibtac – Ketua Perdaweri Sumbar
· Dr. Danang Ardiyanto, MKM – Praktisi & Peneliti di Bidang Herbal HortusMed Wellness Center B2P2TOOT
· Founder MS Glow Maharani Kemala
· Ibu Febi Belinda Sahroni (Pengusaha Kosmetik)
Rina Purwanti Am. Keb Dipl. Cibtac, Dipl. IBSTAA selaku owner dari Rheyna Beauty Care memberikan apresiasi tinggi untuk Muktamar APKEI Pertama. Hal ini tentu saja memotivasi para pelaku UMKM yang ingin mengelola bisnisnya dengan baik dan tepat sasaran, ujarnya…
Di hari yang sama juga diadakan pengukuhan dan pengesahan kepengurusan APKEI untuk masa tugas 2022-2027. Tak lupa, dr. Mufiana Ari Utami menambahkan, APKEI terbuka untuk seluruh pelaku UMKM Kecantikan yang ingin belajar, berbagai tips mengelola bisnis, hingga akses pasar. Menurutnya, dengan inklusivitas tersebut APKEI bersama dengan pelaku UMKM Kecantikan akan bisa memberikan nilai tambah bagi ekonomi nasional. Dalam pengenalan produk alat kecantikan & Sponsor Present di acara ini menjadi harapan yang besar dan hadirnya hadirnya APKEI akan semakin banyak merek produk kecantikan Indonesia yang mendunia dan mampu bersaing dengan produk-produk kecantikan asal Korea, Jepang dan negara-negara lainnya.
Harapan yang pastinya semua punya usaha kecantikan pasti akan mendukung ini, APKEI sangat memotivasi sekali untuk para UMKM dan para UMKM harus tetap berusaha di masa pandemi ini. Usaha semakain maju dan bisa mendunia.
Acara di tanggal 03 Desember 2022 dan tanggal 04 Desember 2022 dilanjutkan ke Gala Dinner jam 19.00 – 22.00 WIB (fashion Show). Dress code di Gala dinner ini benar – benar terlihat glamour , dengan tema dresscode warna hitam di tanggal 03 Desember 2022 dan dresscode berwarna Putih di tanggal 04 Desember 2022.
Komentar
Posting Komentar