Seiring
perubahan gaya hidup masyarakat yang saat ini di dominasi dengan pengguna
teknologi informasi menjadi tuntutan hidup yang serba cepat dan dalam transaksi
jual –beli dan pembayaran seperti tidak sempat mencari barang ke tempat
perbelanjaan, ke ATM untuk mentranfer dana dan agak malas mengunjungi suatu
tempat, dengan Financial Technology / FinTech membantu transaksi jual beli dan system
pembayaran menjadi lebih mudah.
FinTech
itu merupakan hasil gabungan antara jasa keuangan dengan teknologi yang akhirnya
mengubah model bisnis dari konvensional menjadi moderat, yang awalnya dalam
membayar harus bertatap muka dan membawa sejumlah uang kas, kini dapat
melakukan transaksi jarak jauh dengan melakukan pembayaran yang dapat dilakukan
dalam hitungan detik saja.
Dalam
rangka perayaan ulang tahun Kabupaten Purwakarta ke-51 di Gedung Disporaparbud
Purwakarta pada tanggal 19 Juli 2019 mengadakan sosialisasi dan edukasi FinTech,
yang di dukung oleh Pemerintah Kabupaten Purwakarta Cashwagon dan Asosiasi
Fintech Pendanaan bersama Indonesia (AFPI).
Masyarakat
dan siswa siswi dari berbagai sekolah sangat antusias mengikuti acara ini
karena menghadirkan narasumber terbaik di bidangnya seperti Ibu Luna Amirahdya
dari Otoritas Jasa Keuangan (OJK), Ibu Asri Anjasari dari Cashwagon atau
PT.Kaswagon Indonesia, Bapak Reggy Sinaga dari PT.Unikas Indonesia Pasifik, Bapak
Aden Budi dari Modal Antara, dan ikut serta dalam acara ini berbagai perusahaan
Fintech dan keuangan lainnya seperti Ada kita, Pasar Pinjam, Lumbung Dana,
Modal Antara, Narada Asset Management, dan Emergenetics Indonesia.
Disini
Ibu Asri menjelaskan bagaimana diluar sana pelaku pinjaman online, banyak
ketakutan masyarakat jika terjadi terlambat atau gagal bayar harus berurusan
dengan pihak ketiga. Cashwagon memberikan solusi terbaik jika ada peminjam yang
terlambat atau gagal bayar datang baik-baik kepada Cashwagon, dengan cara
resturisaksi atau penambahan waktu atau pengulangan waktu pembayaran di
sesuaikan dengan kemampuan peminjam, atau jika terkena PHK, kematian akan ada
cover asuransi tapi tentu dengan syarat ketentuan yang berlaku.
Bagaimana
cara memberi pinjaman dan prosesnya seperti apa bisa dilihat ke dalam website https://p2p.cashwagon.id/ karena akan ada
proses data step by step yang masuk ke dalam system. Di Cashwagon ada minimal
peminjaman dari Rp. 500,000 sampai Rp. 5,000,000 dan tergantung berapa lama
pinjaman. Cashwagon menginginkan masyarakat di seluruh Indonesia dapat
meningkatkan keuangan agar bisa hidup lebih sejahtera, karena dengan akses
teknologi yang semakin canggih dan cepat dapat mempermudah siapapun mengakses
platform Cashwagon. Kalian bisa mendaftar sebagai borrower (peminjam dana) atau
ingin menambah pasif income dengan mendaftar sebagai lender (pendana) melalui
website Cashwagon, seperti kutipan dari CEO Cashwagon Indonesia Asri Anjasari
dengan perkembangan teknologi sudah saatnya, “Uang bekerja untuk Anda, bukan
Anda bekerja untuk uang.”
Tentang
Cashwagon
PT.Kas
Wagon Indonesia (Cashwagon) adalah perusahaan Financial Technology (Fintech)
penyedia layanan pinjaman berbasis teknologi informasi. Platform Peer to Peer
(P2P) Lending ini mempertemukan pemberi pinjaman dana dengan peminjam dana yang
belum tersentuh oleh Bank secara online dengan berorientasi sosial dengan
layanan keuangan yang transparan dan fleksibel yang berguna untuk masyarakat
luas. Cashwagon termasuk dalam Fintech pinjaman online legal sudah terdaftar dan
di awasi oleh Otoritas Jasa Keuangan (OJK) dan disertifikasi ISO 27001 oleh
lembaga standar Inggris dengan layanan keamanan informasi sudah memenuhi
standar Internasional memanfaatkan A.I, big data, credit scoring dan automasi
memberikan sistem yang sangat efisien agar masyarakat dapat dengan mudah, cepat
mendapatkan pinjaman atau pendapatan tambahan hingga 24%.
baru tau saya ternyata bisa juga nabung atau investasi pakai fintech
BalasHapus